Hai............ :)
kali ini ada makalah mengenai sistem hormon, semoga membantu ya :) tapi BAB 1 nya lengkapi :D belu ada soalnya :)
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Sistem Hormon
Asal kata hormon dari bahasa
Yunani yakni hormaen yang berarti menggerakkan. Hormon merupakan suatu
zat yang dihasilkan oleh suatu bagian dalam tubuh. Organ yang berperan dalam
sekresi hormon dinamakan kelenjar endokrin. Disebut demikian karena
hormon yang disekresikan diedarkan ke seluruh tubuh oleh darah dan tanpa
melewati saluran khusus. Di pihak lain, terdapat pula kelenjar eksokrin yang
mengedarkan hasil sekresinya melalui saluran khusus.
Hormon adalah zat kimia dalam bentuk
senyawa organic yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin. Hormon mengatur
aktivitas seperti : metabolisme, reproduksi, pertumbuhan, dan perkembangan.
Hormon mengatur aktivitas seperti metabolisme, reproduksi, pertumbuhan dan perkembangan.
Pengaruh hormon dapat terjadi dalam beberapa detik, hari, minggu, bulan, dan
bahkan beberapa tahun.
Walaupun jumlah yang diperlukan
sedikit, namun keberadaan hormon dalam tubuh sangatlah penting. Ini dapat
diketahui dari fungsinya yang berperan antara lain dalam proses pertumbuhan dan
perkembangan tubuh, proses reproduksi, metabolisme zat, dan lain sebagainya.
B.
Jenis-Jenis Kelenjar Hormon dan
Hormon yang Dihasilkan
Dalam tubuh manusia ada beberapa
kelenjar hormone serta hormone yag dihasilkan:
1.
Kelenjar Hipotalamus
Kelenjar hipotalamus terletak di bawah otak besar dan berperan dalam koordinasi sistem saraf
dan sistem endokrin dalam tubuh. Pada kelenjar hipotalamus terdapat sel-sel
khusus yang menghasilkan hormone pelepas/pembebas dan hormone penghambat.
Hormon pelepas bekerja menggiatkan kelenjar hipofisis untuk menghasilkan
hormone, sedangkan hormone penghambat bekerja dengan cara menghambat kelenjar
hipofisis untuk mensekresikan hormone. Contoh hormon pelepas antara lain TRH (thyroid
releasing hormone) dan GnRH (gonadotrofin releasing hormone). TRH akan memacu pengeluaran TSH dikelenjar
Tiroid, sedangkan GnRH memacu kelenjar hipofisis anterior mengeluarkan FSH (fiollicle
stimulating hormone) dan LH (luteinizing hormone).
Kelenjar hipofisis Kelenjar Hipofisis ini terletak
pada lekukan tulang selatursika di bagian tulang baji dan menghasilkan
bermacam-macam hormon yang mengatur kegiatan kelenjar lainnya. Oleh karena itu
kelenjar hipofisis disebut master gland. Kelenjar hipofisis dibagi menjadi tiga
bagian, yaitu:
a.
Kelenjar anterior hipofisis
Kelenjar anterior hipofisis merupakan penghasil
hormone yang paling beragam dan memengaruhi bermacam-macam organ. Hormone yang
dihasilkan yaitu terdapat pada table dibawah ini:
No.
|
Hormon
|
Fungsi
|
1
|
Hormon Somatrotof
|
Pertumbuhan sel dan anabolisme
protein
|
2
|
Hormon Tiroid (TSH)
|
Mengontrol sekresi hormone oleh
kelenjar tiroid
|
3
|
Hormon Adrenokortikotropik
(ACTH)
|
Mengontrol sekresi beberapa
hormone oleh korteks adrenal
|
4
|
Follicle Stimu
lating Hormon (FSH)
|
a. Pada wanita : merangsang
perkembangan folikel pada ovarium dan sekresi estrogen
b. Pada testis : menstimulasi testis
untuk mengstimulasi sperma
|
5
|
Luteinizing hormone (LH)
|
a. Pada Wanita : bersama dengan
estrogen menstimulasi ovulasi dan pembentukan progesterone oleh korpus luteum
b. Pada pria : menstimulasi sel – sel
interstitial pada testis untuk berkembang dan menghasilkan testoteron
|
6
|
Prolaktin
|
Membantu kelahiran dan
memelihara sekresi susu oleh kelenjar susu
|
Regulasi Hormon anterior hipofisis / Adenohipofisis
b.
kelenjar posterior hipofisis
Hormon yang dihasilkan yaitu:
No.
|
Hormon
|
Fungsi
|
1
|
Oksitosin
|
Menstimulasi kontraksi otot
polos pada rahim wanita selama proses melahirkan
|
2
|
Hormon ADH
|
Menurunkan volume urine dan
meningkatkan tekanan darah dengan cara menyempitkan pembuluh darah
|